Rabu, 19 November 2014

Summary 10 "Kepemimpinan dan Kekuasaan Politik Dalam Organisasi"

SELASA, 18 NOVEMBER 2014
Merupakan pertemuan kesepuluh kita. Disini kelompok sembilan lah yang akan berpresentasi. Mereka menjelaskan mengenai kepemimpinan dan kekuasaan politik dalam organisasi.

Kepemimpinan adalah proses memengaruhi atau memberi contoh oleh pemimpin kepada pengikutnya dalam upaya mencapai tujuan organisasi.

Sedangkan Menurut Tead; Terry; Hoyt (dalam Kartono, 2003) pengertian kepemimpinan yaitu kegiatan atau seni mempengaruhi orang lain agar mau bekerjasama yang didasarkan pada kemampuan orang tersebut untuk membimbing orang lain dalam mencapai tujuan-tujuan yang diinginkan kelompok.

Teori-teori dalam studi Kepemimpinan
-Teori Great Man dan Teori Big Bang
-Teori Sifat (Karakteristik) Kepribadian
-Teori Perilaku (Behavior Theories)
-Teori Kontingensi atau Teori Situasional

Kepemimpinan kharismatik (charismatic leadership): Kharisma diartikan “keadaan atau bakat yang dihubungkan dengan kemampuan yang luar biasa dalam hal kepemimpinan seseorang untuk membangkitkan pemujaan dan rasa kagum dari masyarakat terhadap dirinya” atau atribut kepemimpinan yang didasarkan atas kualitas kepribadian individu.

Pemimpin kharismatik menampilkan ciri-ciri sebagai berikut:
(a) memiliki visi yang amat kuat atau kesadaran tujuan yang jelas.
(b) mengkomunikasikan visi itu secara efektif.
(c) mendemontrasikan konsistensi dan fokus.
(d) mengetahui kekuatan-kekuatan sendiri dan memanfaatkannya.
 
kepemimpinan transformasional dapat diartikan sebagai proses untuk mengubah dan mentransformasikan individu agar mau berubah dan meningkatkan dirinya, yang didalamnya melibatkan motif dan pemenuhan kebutuhan serta penghargaan terhadap para bawahan

Menurut Bass (1998) dalam Swandari (2003) mendefinisikan bahwa kepemimpinan transformasional sebagai pemimpin yang mempunyai kekuatan untuk mempengaruhi bawahan dengan cara-cara tertentu. Dengan penerapan kepemimpinan transformasional bawahan akan merasa dipercaya, dihargai, loyal dan respek kepada pimpinannya. Pada akhirnya bawahan akan termotivasi untuk melakukan lebih dari yang diharapkan.

Kekuasaan adalah kewenangan yang didapatkan oleh seseorang atau kelompok guna menjalankan kewenangan tersebut sesuai dengan kewenangan yang diberikan, kewenangan tidak boleh dijalankan melebihi kewenangan yang diperoleh atau kemampuan seseorang atau kelompok untuk memengaruhi tingkah laku orang atau kelompok lain sesuai dengan keinginan dari pelaku (Miriam Budiardjo,2002) atau Kekuasaan merupakan kemampuan memengaruhi pihak lain untuk berpikir dan berperilaku sesuai dengan kehendak yang memengaruhi (Ramlan Surbakti,1992).

Ada pun sumber kekuasaan itu sendiri ada 3 macam,yaitu:
1.      Kekuasaan yang bersumber pada kedudukan
       a.      Kekuasaan formal atau Legal (French & Raven 1959)
       b.      Kendali atas hukum (French & Raven 1959)
       c.       Kendali atas informasi (Pettigrew, 1972)
       d.      Kendali ekologik (lingkungan)
                •   Kendali atas penempatan jabatan.
                •   Kendali atas tata lingkungan.
2.      Kekuasaan yang bersumber pada kepribadian.
        a.       Keahlian atau keterampilan (French & Raven 1959)
        b.      Persahabatan atau kesetiaan (French & Raven 1959)
        c.       Karisma (House,1977)
3.      Kekuasaan yang bersumber pada politik
        a.       Kendali atas proses pembuatan keputusan (Preffer  & Salanick, 1974)
        b.      Koalisi (stevenson, pearce & porter 1985)
        c.       Partisipasi (Preffer, 1981)
        d.      Institusionalisasi

Perilaku Politik adalah kegiatan-kegiatan yang tidak diminta sebagai bagian dari peran formal seseorang dalam organisasi, tetapi yang mempengaruhi, atau mencoba mempengaruhi distribusi keuntungan dan kerugian di dalam organisasi.

Perilaku defensif Adalah Perilaku reaktif atau protektif untuk menghindari tindakan penyalahan atau perubahan.

Impression management adalah proses saat seorang individu berusaha mengontrol persepsi orang lain terhadapnya.

Kurang lebih itu yang dijelaskan oleh kelompok sembilan pada pertemuan ini. dan pada saat sesi pertanyaan terdapat salah satu pertanyaan mengenai bagaimana menurut kalian yang pantas menjadi pemimpin?
menurut saya pemimpin adalah seseorang yang memiliki kriteria seperti  1. disiplin, 2. berkomunikasi yang baik, 3. perhatian, 4. integritas, 5.bijaksana. agar dapat terjalinnya suatu kegiatan dengan baik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar